Tuntunan Membuat Makanan Bayi Sendiri
Ingin membuat makanan bayi sendiri? Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan:
Bahan Makanan
Jika Anda baru akan memulai memberikan makanan padat kepada bayi
Anda, maka mulailah dengan yang sederhana. Selain makanan seperti
sereal, makanan padat untuk si kecil bisa berupa pisang atau alpukat
yang dihaluskan, pure apel, pir, labu, maupun kentang yang dimasak.
Begitu bayi Anda terlihat menyukai berbagai macam buah dan sayuran,
berikutnya Anda bisa memperkenalkan daging sapi, kambing, atau ayam
kepadanya. Pastikan Anda tidak membubuhkan garam ke dalam makanan si
kecil dan tidak memproses daging dengan cara dipanggang/dibakar. Sebagai
variasi, tentu saja Anda bisa mengkombinasikan daging dengan sayuran
atau bahkan buah, seperti apel dan pir.
Setelah secara bertahap bayi Anda mulai terbiasa dengan berbagai
jenis makanan dan tekstur yang berbeda dan giginya mulai muncul, Anda
bisa mencoba memberikan ikan berdaging lembut dan buah-buahan yang agak
masam seperti jeruk.
Tips Menyiapkan
Persiapan
Pertama-tama sebaiknya setiap buah Anda kupas kulitnya, sisihkan lemak serta gajih dari daging dan sisihkan juga kulit ayam.
Pengolahan
Untuk pengolahan, bahan makanan bisa Anda kukus, rebus, ataupun dimasak dengan menggunakan microwave.
Selanjutnya, untuk bayi berusia di bawah 8 bulan, Anda bisa membuat
bahan-bahan tersebut menjadi pure. Prosesnya bisa menggunakan food
processor ataupun blender biasa. Untuk membuat pure lebih halus, Anda
boleh saja menambahkan air matang secukupnya.
Untuk bayi berusia lebih dari 8 bulan, daging cukup Anda cincang
halus dan bahan makan lain bisa Anda lumatkan/haluskan menggunakan
garpu. Jika Anda menggunakan ikan, hati-hati dengan tulangnya ya…
Tips Menyajikan dan Menyimpan
Penyimpanan
Makanan
bayi yang sudah dalam bentuk pure, bisa bertahan dalam freezer hingga
30 hari, paling lama. Cara menyimpannya, Anda bisa menggunakan wadah es
batu. Sendokkan pure ke dalam kotak-kotak wadah es batu, lalu tutup
dengan menggunakan plastic wrap untuk makanan. Simpan dalam freezer.
Atau, Anda bisa juga menggunakan toples plastik/kaca sebagai
wadahnya. Pure ini bisa bertahan hingga 2 hari dalam kulkas dan hingga 1
bulan dalam freezer. Jangan lupa untuk memberi label yang berisikan
informasi bahan makanan dan tanggal kadaluarsa.
Penyajian
Untuk menyajikan makanan yang telah disimpan dalam kulkas/freezer,
Anda tinggal memanaskannya di atas kompor. Jika Anda ingin menggunakan
microwave, Anda tinggal menempatkan kubus-kubus pure ke dalam mangkuk
kaca atau keramik, lalu memanaskannya. Pastikan Anda mengaduk pure
tersebut hingga betul-betul merata, untuk menghindari berkumpulnya panas
hanya pada satu titik makanan. Ini bisa membahayakan bayi Anda.
Sebelum disajikan, periksa dulu suhu makanan dengan menggunakan
sendok bersih dan uji dengan menggunakan bibir Anda. Jika ada makanan
yang tersisa, jangan dimasukkan lagi ke dalam freezer ya…
Selamat mencoba!
0 komentar:
Posting Komentar